DPD PAN GARUT GELAR BAKSOS CEGAH COVID-19 BAGI MASKER DAN APD
-->

Advertisement Adsense

DPD PAN GARUT GELAR BAKSOS CEGAH COVID-19 BAGI MASKER DAN APD

Wak Puji
Minggu, 12 April 2020


60menit.com, Garut - DPD Partai Amanat Nasional Kabupaten Garut Gelar bakti sosial lawan corona virus disease (Covid-19). Aksi tersebut dilakukan dengan pembagian masker, sabun hingga sosialisasikan pola hidup bersih dan sehat, serta social dan physical distancing sebagaimana diinstruksikan pemerintah.

Ketua DPD PAN Babay Tamimi mengatakan, kegiatan ini merupakan program lanjutan partainya dalam upaya memerangi Covid-19. Seluruh kader dan anggota legislatif Kabupaten dan Provinsi Fraksi PAN Kabupaten Garut turun ke jalan untuk melaksanakan bakti sosial.

“Program bakti sosial untuk perang melawan Covid-19 tidak hanya kali ini, pemberian bantuan kita sudah beberapa kali dilakukan, baik itu yang dilaksanakan oleh kader, anggota DPRD PAN. Kebetulan hari ini terfokus di DPD PAN, hari ini kita bagikan masker, sabun dan sosialisasi kaitan imbauan pemerintah. Mudah-mudahan ini bisa membantu masyarakat yang notabene kekurangan ekonomi atau usaha. Kita sedang dalam fase pemutusan mata rantai virus di kabupaten Garut, sehingga kita mengimbau masyarakat disiplin menuruti apa yang diintruksikan pemerintah,” kata Babay.

Sementara itu, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PAN Ade Kaca, mengatakan, bakti sosial ini menjadi sarana ia bersama PAN untuk mengedukasi masyarakat kaitan pentingnya mematuhi intruksi pemerintah.

Lanjut Ade, upaya melawan Covid-19 sudah dilakukan sejumlah anggota legislatif beberapa waktu lalu. Mulai dari pembagian masker, sabun hingga penyaluran alat pelindung diri (APD) ke puskesmas yang ada di Kabupaten Garut.

“Garut sudah masuk zona merah, ini penting untuk melibatkan seluruh elemen masyarakat, termasuk DPRD di Kabupaten dan Provinsi, Pemerintah juga penting menyampaikan informasi secara terbuka bahwa Covid-19 bisa diatasi diputus rantai dengan cara menuruti apa yang diinstruksikan pemerintah. Modal tidak terlalu besar, tapi kuncinya ketaatan warga masyarakat terhadap anjuran pemerintah,” pungkasnya. (Djie)