60menit.com, Garut - Masyarakat sekitar Kampung Babakan loa Rt.02 Rw 08, Desa Karangpawitan Garut, Jawa Barat Rabu (03/06/2020) dikejutkan oleh penemuan sebuah benda mirip Bom mortir di kebun milik salah satu warga.
Benda berupa mortir yang diperkirakan sisa peninggalan zaman penjajahan belanda itu, tanpa sengaja ditemukan oleh dua orang petani warga setempat bernama Tatan (23) dan Jaenudin (28), pada saat itu keduanya sedang mencangkul dilahan miliknya.
Berdasarkan ukurannya, benda mirip mortir tersebut memiliki panjang lebih kurang 55 cm, dengan diameter 15 cm dan berat mencapai 50 kg.
Sang petani penemu mortir, Junaedi kepada awak media mengatakan, saat itu dirinya bersama keponakannya (Tatan) sedang mencangkul di kebin. Sudah sekian lama mengayun, tiba-tiba mata cangkulnya berdentang keras mengeluarkan suara berdentang ia sempat kaget dan setelah di cangkul lebih dalam ternyata ada benda mirip bom mortir.
"Sekitar jam 11 siang mata pacul saya mengenai benda, setelah saya cangkul lagi kira-kira 1,5 meter saya melihat benda tersebut dengan posisi menancap kedalam tanah," kata Junaedi.
Karena merasa takut junaedi menghubungi saudaranya Maman dan menceritakan perihal penemuan barang tersebut, dan akhirnya maman menghubungi Babinsa koramil 1102/karangpawitan.
"Kita mendapat laporan dari pak maman bahwa saudaranya yang bernama Junaedi, setelah saya cek dilokasi tentang kebenaran berita tersebut, ternyata benar bom terbut berjenis mortir diperkirakan sisa jaman prnjajahan dahulu, " kata Sertu Taufik yang kebetulan waktu itu piket dan dibenarkan oleh Danramil Kapten Inf Deni Kusdani.
Dan laporan dari piket yang diterima langsung ke Danramil langsung laporan tersebut dilaporkan kepada Dandim 0611/Garut.
"Laporan Temuan ini sudah kami laporkan ke pimpinan dan atas perintah beliau (Dandim), kami laporkan juga ke Denpal III / 2 Garut," Jelas Danramil 1102/Karangpawitan.
Hingga berita ini diturunkan benda tersebut diamankan oleh Denpal III/2 Garut guna penyelidikan lebih lanjut.