Upaya Wujudkan Citarum Harum, Kolonel Eppy Siap Tegakan Aturan
-->

Advertisement Adsense

Upaya Wujudkan Citarum Harum, Kolonel Eppy Siap Tegakan Aturan

60 MENIT
Rabu, 13 Januari 2021

60menit.co.id | Kol. Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P., (Dansektor 22 Citarum Harum) pada rapat koordinasi dengan para dinas terkait penertiban bangunan liar, Antapani, Rabu (13/01/2021)

60MENIT.co.id, Bandung | Kolonel Inf. Eppy Gustiawan memimpin Satgas Citarum Harum sektor 22, bergerak memastikan keseriusannya untuk membenahi tatanan Daerah Aliran Sungai (DAS) dari tidak disiplinnya para pelaku pencemaran.


Pembenahan ini dipastikan berhadapan dengan segala resiko di lapangan, yang merupakan kendala dalam perjalanan penindakan penertiban ditiap lokasi sungai. 


Untuk memastikan langkahnya Dansektor 22 Citarum Harum mengadakan rapat koordinasi, mengundang beberapa dinas terkait yang ada di Kota Bandung, untuk membahas normalisasi pada penataan Sungai Cibodas, Sungai Citepus dan Sungai Cipamulihan, Rabu (13/01/2021).


Menurut Kolonel Eppy, ke 3 (tiga) sungai tersebut masing masing ada hal yang harus ditertibkan, terkait penataan DAS yakni, bangunan liar, pedagang kaki lima (PKL), rumah pemotongan hewan / ayam, open defecation free (ODF) / Stunting, Pembangunan kolam retensi Gedebage Tahap II, penanganan sampah dan penanaman pohon atau penghijauan.


"Pada masing masing sungai ada berbagai karakter permasalahan, untuk tindakan selanjutnya kami berdiskusi dengan aparat terkait yang bisa mewakili pemerintah yaitu selain ada masukan dasar dasar hukum juga tindakan kami kedepan mereka sudah mengetahuinya," tutur Kolonel Eppy.


Tindakan penertiban bangunan liar dan tindakan penertiban lainnya merupakan eksekusi penerapan hukum bagi masyarakat, terutama mereka yang mendirikan bangunan liar dan PKL. 


Dikatakan Densektor 22, ketegasan harus mulai diberlakukan untuk kesuksesan tujuan Program Citarum Harum, yang bernaung pada payung hukum Perpres No 15 Th 2018.


Pada dasarnya banyak peraturan perundang undangan yang menjadi dasar tata kelola sungai di masing masing tupoksi berbagai dinas, bila ini diterapkan sejak awal maka kondisi sungai tidak akan rusak dan menjamin air sungai akan bersih dan sehat. 


"Memang kita pun siap segalanya untuk menghadapi masyarakat yang bandel bertahan pada ego yang salah, namun apa yang kita lakukan semua ini di lapangan adalah sesuai fakta hukum yang ada," tegas Eppy. 



Pada rapat koordinasi bertempat di SD Islam El-Fitra Jl. Cibodas Antapani dihadiri oleh, Kepala BBWS Citarum, Kepala DPU Kota Bandung, Kepala  DLHK, Kepala DPKP3, Kepala Dinkes, Kepala Distaru, Kepala Dispangtan, Kepala Satpol PP, Kepala UPT DAS, Camat Antapani, Camat Sukajadi, Camat Arcamanik, Camat Panyileukan, Camat Andir, Danramil  1810/AAM  Kodim  0618/BS, Kapolsek  Antapani juga Dansubsektor 3, 7, 10, 11.


Semua dinas yang hadir ini merupakan para pihak yang berwenang pada penertiban yang dilakukan oleh Dansektor 22.


"Kita juga tidak akan diam, berbekal dasar hukum yang kuat untuk penertiban di area wilayah sungai, juga sekarang ini tahun ke 4 perpres kita jalankan dan sudah saatnya kita tindak tegas yang melanggar aturan untuk suksesi program Citarum Harum," tandas Eppy. 


Hadirnya TNI turun menjalankan perpres pada Citarum Harum, selain disiplin tegak lurus keatas juga sudah bukan cerita baru bahwa pasukan ini siap dengan segalanya sebagai bela negara untuk menuntaskan program bela rakyatnya. 

(zho)