Nama Figur Pimpin Paguyuban Toraja 'PMTI' Bertaburan, Masuk Senator Lily Salurapa'
-->

Advertisement Adsense

Nama Figur Pimpin Paguyuban Toraja 'PMTI' Bertaburan, Masuk Senator Lily Salurapa'

60 MENIT
Senin, 29 Maret 2021


60menit.com | Kiri-kanan: Kala'tiku Paembonan, Dating Palembangan, Amsal Sampetondok, Rony Rumengan, Lily Salurapa', Hendry Arie Pongre'kun, Edward Tanari. (dok.anto).

60MENIT.co.id, Makassar | Suksesi kepemimpinan paguyuban Toraja, Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI), terus jadi issu menarik. Terlebih, sejak meninggalnya mendiang Frederik Batong, Ketua Umum PMTI sebelumnya, jabatan tersebut praktis lowong. Mau tau mau, kepengurusan lama, tak hanya ketua umumnya, harus mengalami pergantian lewat pemilihan demokratis. 


Kini, menyongsong agenda suksesi tersebut, seperti dilansir sebelumnya, sejumlah nama figur muncul. Diantaranya, terdapat nama DR Kala'tiku Paembonan M.Si, Bupati Toraja Utara yang segera berakhir masa jabatannya, Dating Palembangan, SE, Ak., MM, Ir. Hendry Arie Pongre'kun hingga nama jurnalis senior Drs Rony Rumengan yang juga Ketua Yayasan Peduli Tondok Toraya (YaPiTo). 


Sesuai pantauan di lapangan, nama figur terus bertebaran hingga hari ini. Seperti nama Senator Lily Amelia Salurapa', Kolonel (Purn.) Ir. Amsal Sampetondok, Mantan Kasdim Tana Toraja yang kini jadi Pengusaha, dan Ir. Edward Tanari, M.Si serta beberapa nama lagi. Dari nama figur tersebut, ada yang digadang-gadang untuk posisi Ketua Umum dan Sekjen PMTI. Masing-masing memiliki plus-minus, kelebihan dan kekurangan.


Hanya, siapapun yang menahkodai PMTI mendatang, punya tugas berat sebagai pekerjaan rumah (PR). "Perlu reformasi dalam kepengurusan PMTI. Ini kan tongkonan, menghimpun semua jadi pengurus dan anggota," ujar Rony Rumengan, tokoh sentral Nanggala berdarah PARIS (Pangala' Riu dan Sekitarnya). Ia memandang perlunya sinkronisasi antara PMTI dan IKT (Ikatan Keluarga Toraja). 


Kiri-kanan: Kala'tiku Paembonan, Dating Palembangan, Amsal Sampetondok, Rony Rumengan, Lily Salurapa', Hendry Arie Pongre'kun, Edward Tanari. (dok.anto)
Akhmad Sujana

"Harus jelas status dua wadah tersebut agar klir, tentu kembali ke AD/ART seperti apa, apakah PMTI induk organisasi dan IKT bagian yang ada didalamnya. Ini yang perlu dituntaskan," terang Rony. Senada disampaikan Akhmad Sujana, Anggota DPRD Kota Jayapura, Papua. Lewat WhatsApp (WA), baru-baru ini, Ketua Fraksi Partai Golkar DPRD Jayapura ini, mengatakan, IKT Papua selama ini di bawah PMTI.


"Dulu waktu zamannya Pak Prof Rante mereka sudah pernah ikut pertemuan di Jakarta, dan nama PMTI sudah diusulkan tapi sampai saat ini belum diganti. Kalau tidak salah sudah ada kabupaten yang pakai PMTI," tutur Sujana. Ia mengaminkan, sinkronisasi dua wadah ini diperlukan. "Saya setuju kanda…biar saudara-saudara kita yang berkiprah di Jakarta bisa juga diperhitungkan dalam jabatan-jabatan politis," sebut Ketua Harian DPD II Golkar Jayapura ini. 

(anto)