Adanya Sampah di Sungai, Satgas Sub 14 Sektor 22 Gencar Lakukan Sosialisasi
-->

Advertisement Adsense

Adanya Sampah di Sungai, Satgas Sub 14 Sektor 22 Gencar Lakukan Sosialisasi

60 MENIT
Senin, 03 Januari 2022

60menit.co.id | Satgas Sub 14 Sektor 22 Citarum Harum, di Sungai Cigede Mengger. (zho)


60MENIT.co.id, Bandung | Perawatan sungai di pembersihan sampah, Satgas Citarum Harum Sektor 22 Sub 14 melakukannya di Sungai Cigede Kelurahan Mengger Bandung Kidul.


Dengan hasil berkarung-karung Satgas Sub 14 dipimpin Serka Fery Fernanto, merekrut pasukan Gober Kewilayahan bisa mengangkat sampah sebanyak 100 kg, dari sungai yang dibersihkan sepanjang 70 M, Senin (3/01/2022).


Melihat kondisi sungai masih terkotori sampah domestik, Serka Fery Fernanto memasifkan komunikasi sosial, melalui door to door satgas menghampiri masyarakat melakukan sosialisasi keutamaan Program Citarum Harum.


"Kami sampaikan tujuan program Citarum Harum kepada masyarakat yang berhasil kita temui, harapannya adalah supaya mereka makin berkeinginan sama-sama mengharapkan sungai ini cepat bersih dan sehat," kata Fery kepada awak media.


Pengangkutan sampah oleh satgas Sub 14


Menurut pantauan media dengan kondisi sungai yang masih terjejali sampah, ini disebabkan masih adanya warga yang nakal, permasalahan Program Citarum Harum sudah terdengung ke seluruh pelosok Jawa Barat.


Untuk mengamati kejadian ini Satgas Sektor 22 setiap hari melakukan Patroli Sungai. Dengan tujuan supaya pelaku tidak seronoh ini bisa didapatkan.


"Patroli Sungai kita lakukan setiap hari, yaitu mengawasi kebersihan sungai yang selama ini dikotori warga, namun kita belum jelas juga sampah-sampah ini dari mana arah datangnya. Bisa saja akibat curah hujan hingga sampah terbawa alirannya masuk ke sungai," jelas Fery.


Pengawasan kebersihan sungai, Satgas Sektor 22 mengetatkan di patroli sungai juga sosialisasi ke setiap masyarakat. Baik pelaku industri maupun ke setiap warga bantaran sungai.


Pengangkatan sampah di Sungai Cigede


Prilaku masyarakat terhadap sungai, awak media membandingkannya dengan obat nyamuk bakar. Yaitu ketika masih nyala nyamuk itu seolah-olah hilang, namun jika padam maka nyamuk itu Kembali banyak.


"Kami akan selalu konsentrasi baik dalam perawatan kebersihan sungai maupun pada pengawasannya. Semoga dengan seperti ini masyarakat bisa sadar betapa nperlunya kebersihan dan kesehatan sungai," tutup Fery.


Satgas Sub 14 hari ini melakukan sosialisasi kepada warga yang berhasil ditemui, yaitu Asni, Ina, Nanang, Amir dan Engkos. Mereka adalah salahsatu warga yan disegani di masyarakatnya. Sehingga sosialisasi ini bisa sampai juga ke warga lainnya yang sangat berhubungan dengan kepentingan sungai.


(zho)