 |
| 60menit.co.id | Foto by net. |
60MENIT.co.id, Bandung | Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan kembali dikaitkan dengan Pilpres 2024. Kali ini, muncul Anies dipasangkan dengan Gatot Nurmantyo akan maju dalam Pemilu 2024.
Hal diatas berbeda secara umum prediksi calon pemimpin NKRI itu biasanya melalui ramalan 'Joyo Boyo' kini pasangan tersebut digadang-gadang melalui Ayat Al-Qur'an, yaitu Suroh An-Nur (Suroh ke 24).
Unggahan tersebut ramai mendapatkan sorotan karena Anies dan Gatot sudah diprediksi Al-Qur'an sebagai pasangan Pilpres. Terlihat, unggahan itu berupa gambar Anies yang disandingkan dengan Gatot dengan latar belakang bendera Merah Putih.
Foto itu juga dilengkapi dengan narasi berupa Surat ke 24 di Alquran dalam suroh An-Nur. Surih itu diklaim sebagai bukti jika Anies dan Gatot sudah diprediksi Alquran dalam Pilpres 2024.
Hal ini karena nama Anies Baswedan dan Gatot Nurmantyo bisa disingkat menjadi "An Nur". Selain itu, angkat 24 dalam suroh Al-Qur'an juga dikait-kaitkan dengan tahun 2024, tahun Pilpres akan diselenggarakan.
"Surat ke 24 di Al-Qur'an adalah surat "AN NUR". Apakah pada 2024 akan muncul tokoh inisial ini? An-Nur (Anies - Nurmantiyo)," tulis unggahan tersebut.
Unggahan itu langsung mendapatkan sindiran menoreh dari aktivis Eko Kuntadhi, melalui akun Twitternya, ia bertanya mengenai pasagan pilpres atau nama musholla.
Hebohnya unggahan yang menyebut nama Anies-Gatot untuk pasangan Pilpres sudah diprediksi Al-Qur'an. Menurut postingan (Twitter/@ekokuntadhi)
"Ini pasangan capres (calon presiden) apa nama Musholla sih?" cuit Eko sebagai keterangan dalam Twitternya.
Cuitan Eko itu langsung mendapatkan atensi warganet. Hingga berita ini dipublikasikan cuitan tersebut sedikitnya telah mendapatkan 279 retweet dan 1.300 tanda suka, Senin (31/01/2022).
Warganet juga membanjiri kolom komentar cuitan Eko Kuntadhi, mereka menuliskan beragam sindiran dan kritikan yang tidak kalah menorehkan narasi nama Anies dan Gatot sudah diprediksi Al-Qur'an dalam Pilpres 20224.
"Astaghfirullah. Apakah pantas sesucinya Al-Qur'an dihubung-hubungkan dengan macam ini? Berpolitiknya sudah melebihi kodratnya manusia, sampai bisa menafsirkan ayat Al-Qur'an sesuka jidat sendiri," kecam warganet.
(zho)