 |
| Direktur Eksekutif WASINDO. |
60MENIT.co.id, Jakarta | Kepastian siapa yang akan menjadi Pj Bupati Kolaka Utara mendatang, masih belum jelas. Padahal jabatan Caretaker ini sudah harus efektif dan diserahterimakan Agustus tahun ini. Pihak Pemprov Sultra sendiri tampaknya tidak transparan soal nama-nama yang diusulkan. Hal ini mengundang pertanyaaan berbagai pihak, apa pasal sehingga usulan nama itu tidak dibuka ke publik.
Namun awak media ini terus melakukan penelusuran dengan mengorek keterangan berbagai sumber di lingkup Pemprov setempat. Alhasil, bocoran yang diterima menyebut ada tiga nama yang diusulkan, yakni Parinringi, M Ridwan Badallah, dan Martin Efendi Patulak. Parinringi kini menjabat Kepala Badan Kesbangpol Sultra. Sedang Ridwan dan Efendi Patulak, masing-masing adalah Kadis Kominfo dan Kadis Sosial Sultra.
Pihak Kemendagri sendiri ketika dihubungi, baru-baru ini, menyatakan, belum menerima usulan nama. Jika ini benar, maka urusannya masih di Pemprov Sultra. "Kenapa tidak buka ke publik usulan nama itu, kenapa harus tertutup ada apa? Ini perlu ditelusuri jangan sampai ada konflik kepentingan," ujar Direktur Eksekutif WASINDO, Drs Tommy Tiranda, saat dimintai tanggapannya, Minggu (21/8) pagi ini.
Karena itu, Tommy meminta Gubernur Sulawesi Tenggara, H. Ali Mazi, SH, secepatnya menfikskan hal ini agar diproses di Kemendagri. Kalau tiba waktunya Pj Bupati Kolut belum juga ada, tidak ada jalan lain, Tommy minta Mendagri menunjuk langsung Caretaker dari orang di jajarannya. "Itu kalau dibolehkan undang-undang. Jangan karena hal yang tidak perlu membuat lama proses penentuan caretaker," tegasnya di Jakarta.
(red)