60menit.co.id Yunus Garaga (kanan) sedang memberi penjelasan kepada Rony Rumengan (kiri) di Starbucks, Citos, Jakarta Selatan. |
60MENIT.co.id, Jakarta | Toraja ternyata memiliki sejumlah figur atau tokoh muda potensial yang bisa jadi pemimpin khususnya di daerah. Salah satu yang tak asing namanya adalah Yunus Garaga, SH., M.Sc., Sosok ini dikenal enerjik, gaul dan mempunyai banyak relasi. Ketua YAPITO (Yayasan Peduli Tondok Toraya) Drs Rony Rumengan, menilainya sebagai figur yang penuh optimisme serta bekerja cerdas.
Keberadaannya sebagai Staf di Kementerian Kesehatan saat ini, tentu punya manfaat bagi kampung halamannya, yakni Kabupaten Toraja Toraja. Setidaknya ia berperan dalam Pembangunan RSUD Pongtiku yang lalu. Yunus mempertemukan Bupati Toraja Utara saat itu, Drs Frederik Batti Sorring, S.Sos MM, dengan Menkes, dr Andi Nafsiah Walinono Mboi, Sp.A, MPH di era SBY sebagai Presiden RI tahun 2012.
Alhasil, biaya pembangunan rumah sakit tersebut dianggarkan pemerintah pusat. Sayang, dalam perjalanannya, ada kabar Bupati Torut Yohanis Bassang alias Ombas, ingin merubah RSUD Pongtiku menjadi Kantor Bupati dan Eks Gedung Hotel Marante menjadi gedung RSUD Pongtiku. "Tergantung, kalau sudah dihibahkan ke Pemda semua urusannya pemda, tapi kalau belum ya milik Kemenkes saya kira begitu," jelas Yunus menanggapi.
Tampak Rustan Serawak (kiri), Rony Rumengan (tengah), dan Yunus Garaga (kanan). |
Ditemui di Starbucks, Cilandak Town Square (Citos), Jakarta Selatan, Sabtu malam (5/6), Yunus tampak enjoy bersama rekannya, Rony Rumengan dan Rustan Serawak. Ketiganya berdiskusi lepas tentang Toraja Utara dan Suksesi ke depan. Yunus didaulat, kesanggupan dan peluangnya untuk itu. "Kalau saya tanggung, harus jadi 01. Masa Ombas bisa saya tidak. Levelnya saya di atas dia, saya di nasional dia di daerah," ketusnya.
(anto)