Update Perkembangan Covid-19 Kabupaten Garut Tanggal 22 Juni 2020
-->

Advertisement Adsense

Update Perkembangan Covid-19 Kabupaten Garut Tanggal 22 Juni 2020

Wak Puji
Senin, 22 Juni 2020


60menit.com, Garut - Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut Yeni Yunita, SE., M.Si, melaporkan perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Garut s.d Hari ini Senin, 22 Juni 2020 Pukul 16.30 WIB.

Bahwasannya covid-19 merupakan salah satu penyakit menular baru yang dapat menularkan dari orang ke orang (human to human).

"Setiap orang (anak-anak, remaja, lansia) memiliki risiko untuk tertular penyakit ini, oleh sebab itu bagi mereka yang belum terinfeksi agar konsisten menerapkan protokol kesehatan. Dan bagi mereka yang telah terinfeksi harus melakukan isolasi/karantina untuk memutus rantai penularan," kata yeni pada pendahuluan releasenya.

Bupati Garut H. Rudy Gunawan melalui Yeni pun berpesan dan menghimbau kepada seluruh lapisan masyarakat agar menghindari stigma (anggapan negatif) bagi mereka yang berstatus covid-19 (ODP, PDP, Konfirmasi Positif). 

"Yang utama, kita semua perlu memberikan dukungan dan doa terbaik bagi mereka yang sudah terinfeksi. Masyarakat yang sehat/ tidak terinfeksi covid 19 perlu tetap waspada melakukan upaya pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari, Tambah Yeni.

Pada hari ini, terdapat penambahan laporan kasus ODP sebanyak 4 orang, yaitu 1 orang dari Kecamatan Caringin, 1 orang dari Kecamatan Garut Kota, 1 orang dari Kecamatan Cibalong, dan 1 orang dari Kecamatan Kadungora (1 orang diantara sedang proses perawatan di RSUD. dr. Slamet Garut); 


Adapun jumlah total kasus Covid-19 (OTG, ODP, PDP dan Konfirmasi +) sampai hari ini sebanyak 4611 kasus, terdiri dari : 

  1. OTG : 1808 orang, dimana 1068 masih dalam tahap observasi dan 740   selesai masa observasi tanpa ada kasus kematian; 
  2. ODP  : 2.701 kasus (247 kasus masih pemantauan, 12 dalam perawatan, dan 2.442 selesai pemantauan dimana 14 diantaranya meninggal); 
  3. PDP : 76 kasus (2 kasus sedang dalam perawatan dan 74 kasus selesai pengawasan dimana 16 diantaranya meninggal); 
  4. Konfirmasi + : 26 kasus, terdiri dari 3 orang dalam perawatan, 20 orang dinyatakan  sembuh, dan 3 orang meninggal;