60menit.com, Garut - Ketua DPC PDIP, Yudha Puja Turnawan, bersama kader partai berlambang banteng, langsung bergerak setelah mengetahui adanya keluarga tuna netra yang berada di Kampung Maktal, Kelurahan Paminggir Kecamatan Garut Kota, yang viral lantaran mengharapkan bantuan pemerintah.
Dengan sigap Yudha Puja Turnawan memberikan paket sembako agar bisa bertahan hidup ditengan wabah covid-19. Tuna netra yang kerapa membuka jasa pijat, saat ini ikut terkena dampak covid-19, yang mana tidak bisa mendapatkan penghasilan dengan adanya kebijakan pemerintah.
"Kami langsung bergerak memberikan bantuan, bagi para tuna netra yang berada di Kampung Maktal. Mereka tidak memiliki penghasilan akibat wabah covid-19," ujar Ketua DPC PDIP, Yudha Puja Turnawan, Selasa (5/5/2020) malam.
Dikatakan Yudha, wabah covid-19 yang melandak seluruh negara termasuk Indonesia, dampaknya salah satunya pada sektor perekonomian. Yang mana banyak para pelaku usaha termsuk tuna netra yang biasa mengais rejeki, sekarang ini ikut terkena dampak. Apalagi jasa pijat bersentuhan langsung dengan kulit manusia, sehingga sedikit khawatir banyak yang takut.
"PDIP Garut, senantiasa ikut membantu meringankan beban mereka dengan memberikan bantuan paket sembako. Mudah-mudahan hal ini bisa menjadi bekal beberapa hari kedepan," cetusnya.
Diketahui, seorang tuna netra bersama rekan-rekannya membuat video dan mengeluh pada pemerintah agar segera diberikan bantuan untuk bisa bertahan hidup. Dampaknya, PDIP Garut langsung bergerak menjambangi perkumpulan tuna netra tersebut.(*)