Konservasi Sungai Cinambo, Dansub 09 Sektor 22 Peltu Ihwan : Kedua Alat Berat digunkan Untuk Percepat Progres
-->

Advertisement Adsense

Konservasi Sungai Cinambo, Dansub 09 Sektor 22 Peltu Ihwan : Kedua Alat Berat digunkan Untuk Percepat Progres

60 MENIT
Senin, 07 Maret 2022

60menit.co.id | Konservasi Sungai Cinambo, diawasi Satgas Citarum Harum Sektor 22 Sub 09, di wilayah Kelurahan Cisaranten Kidul Gedebage, Senin 7/03/2022 (by : zhovena)


60MENIT.co.id, Bandung | Alat berat yang digunakan Satgas Citarum Harum sektor 22 Subsektor 09 untuk konservasi Sungai Cinambo di Kelurahan Cisaranten Kidul Kecamatan Gedebage. Satgas mengaktifkan dua unit, yaitu Excavator Pindad Long Arm Excapator 200 dan Excavator Cobelco SK 200.


Keduanya difungsikan untuk mempercepat normalisasi Sungai Cinambo dari gunungan sedimentasi sungai yang disuburi rumput liar.


Peltu Ihwan adalah Dansub 09, ia memimpin kegiatan konservasi tersebut. Dikatakannya bahwa giat ini sangat dinantikan, karena selama waktu ke belakang sedimentasi tersebut sangat mengganggu aliran arus sungai.


"Seperti kita ketahui, Satgas Citarum Harum Sektor 22 merupakan eksekutor dalam pembenahan anak sungai Citarum, tidak hanya menciptakan kondisi air sungai bersih dan sehat saja, namun kelancaran arus sungai juga harus dibenahi sejak sekarang," ujar Ihwan.


60menit.co.id


Pernyataan diatas muncul karena tugas Satgas Citarum Harum itu mengendalikan bahkan memperbaiki daerah aliran sungai yang rusak. Jika keutuhan sungai bagus maka akan mengondisikan kelancaran arus air, sehingga dengan mudah kebersihan sungai dan kesehatannya akan terwujud dengan rapih.


Seperti waktu keberangkatan bahwa kondisi sungai bukan hanya kotor tetapi banyak kondisi sungai yang rusak. Sedangkan keutuhan sungai sangat dipertaruhkan.


"Sesuai Perpres 15/2018 bahwa Satgas Citarum Harum memerjuangkan percepatan penanggulangan Kerusakan Daerah Aliran Sungai setelah penanggulangan pencemaran air sungai, jadi konservasi sungai Cinambo sangat mendasar kepada peraturan tersebut," jelas Ihwan.


Peltu Ihwan menambahkan, bahwa di hari ia timnya berhasil menggunakan alat berat tersebut untuk melaksanakan, penataan area, menumpuk disposal, pengerukan sungai sepanjang 10 M lebar 2 M, sedangkan kedalamannya 2 M.


"Hasil kerukan sedimentasi ini kita angkut menggunakan truk besar hingga sebanyak 40M2," tutup Ihwan.


(zho)