Peltu Aris DanSub 02 Satgas Citarum Harum Sektor 22 Bersama Anggota Memeriksa Limbah Pabrik Kharisma Printex
-->

Advertisement Adsense

Peltu Aris DanSub 02 Satgas Citarum Harum Sektor 22 Bersama Anggota Memeriksa Limbah Pabrik Kharisma Printex

60 MENIT
Selasa, 09 Mei 2023

Satgas Citarum Harum Sektor 22 SubSektor 02, dipimpin Peltu Aris Santoso memeriksa limbah di Pabrik Printing Kain dan Pencelupan, di Kel.Margahayu Utara Kec. Bacip, Selasa 9/05/2023 (zhovena)


60MENIT.co.id, Bandung | Pendisiplinan pabrik dan industri harus memiliki Instalasi Pengolahan Air Limbah (Ipal) supaya menghasilkan limbah yang sesuai bakumutu oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22, Anggota Subsektor 02 melakukan pengawasan di PT Kharisma Printex di Jl. Holis No. 461 kelurahan Margahayu Utara kecamatan Babakan Ciparay Kota Bandung, Selasa 9/05/2023.


Pemeriksaan limbah dipimpin Peltu Aris Santoso selaku Dansub 02 Satgas Citarum Harum Sektor 22, berawal menerangkan visi dan misi sebagai Satgas Citarum Harum yang bertujuan untuk meningkatkan kondisi air sungai yang bersih dan sehat, sehingga limbah industri yang dibuang harus sesuai bakumutu.


"PT Kharisma Printex salahsatu perusahaan yang bergerak dibidang printing kain dan pencelupan, pada prinsipnya pabrik ini sudah memiliki olah Ipal yang benar. Namun kita menjalankan tugas pengawasan setiap satu bulan sekali yang bertujuan supaya limbah yang dibuang tetap sesuai bakumutu," jelas Peltu Aris Santoso kepada awak media. 


PT. Kharisma Printex sudah berdiri sejak Tahun 1995, jumlah karyawan sebanyak 192 orang, menurut Peltu Aris Santoso selama ini sejak adanya Program Citarum Harum terus dibimbing dalam olah Ipalnya. 


Kondisi air limbah Pabrik Kharisma Printex.


Pemilik pabrik PT Kharisma Printex, yaitu Koko Hartono membenarkan atas keterangan Dansub 02 Satgas Citarum Harum Sektor 22, dirinya selalu komunikasi atas bimbingan sebelumnya. 


"Kita akan terus mematuhi atas Program Citarum Harum, kita juga tidak mau usaha kita ini merugikan lingkungan maka limbah yang kita buang sudah sesuai bakumutu," ujar Koko. 


Ipal yang dimiliki Pabrik Textile PT Kharisma Printex ini dikelola oleh konsultan limbah dibidangnya, sehingga kelancaran olahannya bisa dijamin sesuai bakumutu. Seperti yang dikatakan Koko Hartono setiap bulan dilakukan uji lab air limbah oleh Tita Wening, hasilnya dilaporkan ke DLH Kota Bandung.


Kondis p Ipal dan Penampungan Limbah Pabrik Kharisma Printex.


Hasil pemeriksaan Satgas Citarum Harum Sektor 22 bahwa kondisi derajat keasaman air limbah berada pada pH: 6 mendekati 7, suhu normal, warna air bening, tidak Berbau, tidak berbusa dan memiliki kolam indikator ikan. 


"Meskipun demikian, kita sebagai Satgas Citarum Harum di Sektor 22 tetap memberi saran supaya selalu menjaga mutu air limbah yang dikeluarkan. Supaya tidak mencemari lingkungan dan sungai," singkat Aris Santoso. 


Pengawasan limbah ini dilakukan rutinitas oleh Satgas Citarum Harum Sektor 22 terdiri dari DanSubSektor 02 bersama anggotanya.


(zho)