Humas Polda Sumsel, Klarifikasi Kematian dr Jamhari Farzal Bukan Sebab di Vaksin
-->

Advertisement Adsense

Humas Polda Sumsel, Klarifikasi Kematian dr Jamhari Farzal Bukan Sebab di Vaksin

60 MENIT
Senin, 25 Januari 2021

60menit.co.it | Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi, M.M., di dampingi Kabid Dokkes Polda Sumsel  Kombes Pol. dr. Syamsul Bahar, M.Kes., dan Wakasatreskrim Polrestabes Palembang Kompol Willian Harbensyah, S.H., S.I.K., melakukan press release tentang kematian Dokter Jamhari Farzal di Polrestabes Palembang pada hari Senin (25/1/2021).

60MENIT.co.id, Palembang | Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM di dampingi Kabid Dokkes Polda Sumsel  Kombes Pol dr. Syamsul Bahar, M.Kes dan Wakasatreskrim Polrestabes Palembang Kompol Willian Harbensyah, S.H., S.I.K., melakukan press release tentang kematian Dokter Jamhari Farzal di Polrestabes Palembang pada hari Senin (25/1/2021).


Kabid Humas Polda Sumsel mengatakan, Dokter Jamhari Farzal memang sempat menjalani vaksinasi Corona pada Kamis (21/1/2021), Almarhum memang sempat disuntik vaksin Corona pada kamis dan Jumat malam ditemukan meninggal dunia," katanya. 


Namun dia menegaskan, vaksinasi tersebut bukan menjadi penyebab kematian. Hasil visum RS Bhayangkara menunjukkan korban meninggal karena serangan jantung.Jadi kita tegaskan tidak ada kaitannya dengan vaksinasi Corona . Hasil forensik almarhum meninggal karena kekurangan oksigen akibat ada penyakit jantung," ujarnya.


Menurut hasil forensik RS Bhayangkara M. Hasan Palembang pada pemeriksaan visum yang dilakukan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, Wajahnya sudah membiru, pendarahan pada bola mata, tangan, dada dan kaki. jenazah meninggal diduga karena kekurangan oksigen.


(Asep Dhalank)