Kolonel Eppy Gustiawan, Kembangkan Produksi Bios 44 Sebagai Penyubur Tanah dan Sungai
-->

Advertisement Adsense

Kolonel Eppy Gustiawan, Kembangkan Produksi Bios 44 Sebagai Penyubur Tanah dan Sungai

60 MENIT
Selasa, 09 Februari 2021

60menit.co.id | Kol. Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P., (Dansektor 22 Citarum Harum) di Sub 15 Pembibitan Sektor 22, Dago Resort Cimenyan, Selasa (9/02/2021).

60MENIT.co.id, Cimenyan | Satgas Citarum Harum, yang dipimpin oleh Kol. Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P., kembangkan penggunaan BIOS 44 produk dari KODAM III-Siliwangi sebagai andalan pemupukan di sub 15 Pembibitan Sektor 22.


Kolonel Eppy Gustiawan menganjurkan kepada seluruh anggotanya harus menguasai permasalahan yang dihadapi, termasuk ke Dansub 15 (Setu Eko)  dan staf khusus pembibitan (Serka Bayu FR) mereka harus memahami apa yang dibutuhkan pada bidangnya. 


Dilakukan oleh Serka Bayu FR dan Sertu Eko, dilokasi pembibitan ia mengembangkan Produksi Bios 44, dengan menghasilkan 2000 liter sesuai penampungan yang ada. 


Dikatakan Kolonel Eppy Gustiawan dalam pemantauan pembuatan Bios 44 oleh anggota dilokasi sub 15, bahwa Bios 44 sudah terbukti keunggulannya, baik sebagai penyubur tanah dengan hasil yang bagus juga sebagai netralisir kotoran di air sungai. 


Stok Bibit tanaman keras yang ada di Sub 15 sebanyak 113 jenis. 

"Bios 44 kami sudah membuktikan pada Tanaman Jagung yang kami tanam, bahkan sudah dua kali panen. yang kami alami ini bahwa Bios 44 ini bisa membuat tanaman bisa mempeecepat usia panen, bahkan epektifitasnya lebih terbukti," ujar Eppy. 


Sesuai dengan tupoksi satgas Citarum Harum, Kolonel Eppy membuktikan pula Bios 44 ini digunakan sebagai netralisir kadar kandungan air sungai, yaitu bisa memungsikan hidupnya biota air. 


Hal ini sudah ia praktekan, bahwa air yang mengandung COD tinggi ketika ditaburi Bios 44 ikan bisa hidup di air tersebut. 


Serka Bayu FR dan Sertu Eko sedang membuat Bios 44

"Artinya Bios 44 bisa digunakan pula pada air sungai sehingga mahluk hidup yang ada di air bisa hidup di sungai termasuk ikan dan yang lainnya, ini sesuai dengan tugas kami," imbuh Eppy. 


Dengan adanya pemajuan teknologi, Kolonel Eppy menganjurkan kepada Anggota Sub 15 supaya mempelajari bidang pertanian dan bidang perikanan. Diharap supaya bisa menguasai ilmu yang ia butuhkan di sub pembibitan. 


Kolonel Eppy bertujuan, Bios 44 bisa dikembangkan kepada masyarakat, yaitu sebagai upaya untuk mepermudah usaha bagi mereka dalan mengentasi dampak Covid-19.


"Manunggalnya TNI dengan masyarakat, kita harus peduli terhadap dampak covid-19 yang kita hadapi bersama, Bios 44 ini bisa mengembangkan program ketahanan pangan, sebagai contoh di Kota Bandung sedang menggalakan program Buruan Sae," ujar Dansektor 22.


Kunjungan warga di hari sabtu juga hari minggu. 

Selain pengembangan Bios 44, Sub 15 pembibitan sudah banyak dikunjungi warga, dijadiakn Spot Olahraga dan ajang rekreasi, sehingga tingkat kesuburan stok bibit tanaman bisa dipertontonkan langsung sebagai hasil percobaan produk Bios 44 bisa dikenalkan pula.


Dansektor 22 terus berupaya dalam penataan dan penertiban sungai baik di Kota Bandung juga di daerah yang menjadi wilayah kerjanya. Termasuk pada penghijauan di lahan kritis KBU Cimenyan dan Lembang, maka Dansektor 22 menggunakan Bios 44 sebagai penyubur tanah. 


(zho)