 |
| 60menit.co.id | Wakil Walikota Bandung (Yana Mulyana) bersama Dansektor 22 (Kol. Inf. Eppy Gustiawan), Antapani, Senin (8/03/2021). |
60MENIT.co.id | Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Wakil Walikota (Yana Mulyana) mengunjungi lahan bongkaran Bangunan Liar di sempadan hilir Sungai Cibodas Kelurahan Antapani Kidul Kecamatan Antapani, Senin (8/03/2021)
Pembongkaran bangunan liar Sungai Cibodas, merupakan perjuangan panjang dari Dansektor 22 Citarum Harum (Kol. Inf. Eppy Gistiawan, S.I.P.,), hingga mendorong para dinas terkait untuk memungsikan tugas pokok dan fungsinya supaya bergerak bersama sama untuk mengakkan hukum yang benar.
Pada pendorongan pergerakan para dinas diatas, adalah lebih untuk mengambil sikap hukum yang benar secara preventif, tegas, humanis dan berbudaya.
Saat kunjungannya Yana mengatakan pada bincangan kecilnya bersama pihak BBWS, DPU dan aparat kewilayahan bahwa hasil perjuangan yang berat dan panjang ini jangan sampai disia siakan, maka diharap segera dibangun sesuai rencana.
Ketika diwawancarai, Wakil Walikota mengatakan bahwa penertiban sungai ini ada dibantaran sungai merupakan milik BBWS, yang meminta dilakukan sebagaimana harusnya. Terkait Satgas Citarum Harum menurutnya berfungsi juga menormalisasi anak anak Sungai Citarum, suatu sinergitas dan kolaborasi yang baik antara BBWS dan temen temen kewilayahan.
"Pemerintah kota pasti mendukung terutama normalisasi sungai, soalnya kadang kadabg suka berakibat banjir," tutup Yana.
Yana pun berharap, untuk rencana pembangunan di lokasi bongkaran bantaran Sungai Cibodas Antapani Kidul tepatnya di bangun sumur retensi.
Dansektor 22 Citarum Harum (Kol. Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P.,), serius menjalankan tugas Program Citarum Harum, yaitu untuk mewukudkan air sungai yang bebas dari limbah baik kimia maupun domestik.
Disamping itu untuk mewujudkan sungai dengan tata kelola yang benar, supaya tidak tidak menjadi bencana pada penduduk.
"Dengan adanya pembongkaran bangunan liar di bantaran sungai, merupakan awal keseriusan para pemangku jabatan, termasuk pemeliharaan sungai kedepan sehingga sedimentasi dan kebersihan sungai bisa terkendali," ujar Dansektor 22.
Penataan dan normalisasi sungai gol kedepannya sebagi mitigasi terhadap masyarakat yang sering kena dampak banjir dan longsor, yang tidak lama ini pernah terjadi runtuhnya bangunan rumah tinggal akibat tekanan air yang tinggi ketika hujan deras.
Satgas Citarum Harum Hadir untuk merubah paradigma yang salah selama ini dianut masyarakat. Yaitu menuju tatanan lingkungan yang sehat bergerak diawali dari karakter sungai yang bersih.
Hadir pada kesempatan ini, BBWS Citarum, Kepala Dinas PU Kota Bandung, DPKP3 Kota Bandung, Satpol PP Kota Bandung, Kepala Kesbangpol Kota Bandung, Distaru Kota Bandung, DLHK Kota Bandung, Kepala UPT DAS DPU Kota Bandung, Camat Antapani, Kapolsek Antapani, Danramil 1810/AAM Kodim 0618/BS, Lurah Antapani Kidul.
(zho)