Masalah Kotoran Sapi di Lembang, Dansektor 22 Kolonel Eppy Apresiasi Workshop NutRecycle
-->

Advertisement Adsense

Masalah Kotoran Sapi di Lembang, Dansektor 22 Kolonel Eppy Apresiasi Workshop NutRecycle

60 MENIT
Selasa, 28 September 2021

60menit.co.id | Kol. Inf. Eppy Gustiawan sedang melakukan Zoom Meeting, bahas tuntaskan Kotoran Sapi dengan Workshop NutRecycle, Selasa (28/09/2021).

60MENIT.co.id, Lembang | Kolonel Inf. Eppy Gustiawan (Dansektor 22) Citarum Haruk, meeting zoom membahas pencemaran kotoran sapi di Kecamatan Lembang Kabupaten Bandung Barat, yang menoreh perhatian para ahli khususnya bidang pertanian. 


Adalah proyek menutup siklus nutrisi regional untuk pertanian rendah emisi (Nutre Cycle) sudah Tahun ke (3) tiga berjalan dan akan berakhir Bulan September 2021 saat ini.


Menurut Kolonel Eppy, proyek ini bertujuan untuk meningkatkan manfaat nutrisi dalam kotkran sapi yang dihasilkan secara lokal bagi tanaman sayuran. 


"Maka akan mengurangi pencemaran air, tanah dan udara melalui peningkatan penggunaan kotoran sapi perah untuk produksi tanaman sayuran dari sistem pertanian di wilayah Lembang Kabupaten Bandung Barat," tegas Eppy.


Royek yang dilaksanakan oleh Wageninang University and Reserch (WUR), Balai Penelitian Tanaman Sayuran (Balitsa), Koperasi Peternak Sapi Bandung Utara (KPSBU) dengan waktu akan berakhir di ujung bulan ini.


"Kami diakhir proyek ini akan menyebar luaskan hasil proyek melalui Lokakarya Online, yaitu tentang Pemanfaatan Kotoran Sapi Perah pada Tanaman Sayuran untuk para petani sebagai percontohan, di wilayah Lembang," ujar Eppy. 


Pada giat ini pemateri membahas sekelumit tentang kwalitas pupuk organik, yang berhubungan dengan kegunaan utama, pemanfaatan dan tata cara mekproduksinya.


Kolonel Eppy Gustiawan menambahkan bahwa proyek ini sangat beririsan dengan program Citarum Harum, yaitu selain meningkatkan kesuburan tanaman sayur dan sudah pasti akan menghilangkan pencemaran air sungai. 


"Saya berharap pada proyek ini segera diserap oleh masyatakat banyak, sehingga problem kotoran sapi yang terkenal di Lembang akan segera tuntas," harap Eppy. 


(zho)