Daur Ulang Sampah Menuju Kawasan Wisata, Diapresiasi Satgas Sub 8 Sektor 22
-->

Advertisement Adsense

Daur Ulang Sampah Menuju Kawasan Wisata, Diapresiasi Satgas Sub 8 Sektor 22

60 MENIT
Minggu, 23 Januari 2022

60menit.co.id | Dansub 8 Sektor 22, Serka Lukman pada giat Bazar Kawasan Wisata. (M. Warman)


60MENIT.co.id, Kota Bandung | Sektor 22 Citarum Harum Sub 8 menghadiri acara bazar kolaborasi dan kebersamaan menuju kawasan wisata daur ulang di Lobby Appartemen Jardin. Sabtu (22/1/2022) kemarin.


Bazar ini merupakan hasil kolaborasi Tim PkM FEB Tel-U, Gemricik, Bank Sampah Unit Cihampelas Mandiri dan Bank Sampah Bersinar yang di gagas sejak 17 januari 2021.


Kegiatan ini bertujuan untuk menuju Rw. 5 Kel.Cipaganti, Kec.Coblong Kota Bandung bebas sampah sekaligus mewujudkan cita cita bersama menuju kampung wisata daur ulang.


Dansub 8 Serka Lukman mewakili Dansektor 22 Citarum Harum Kol. Inf. Eppy Gustiawan mengapresiasi dengan adanya kegiatan tersebut. Hal ini sejalan dengan program citarum harum dalam mengatasi persoalan sampah.


"Kegiatan ini merupakan bentuk pengabdian kepada masyarakat untuk mewujudkan lingkungan bersih bebas sampah, sehingga cita cita citarum harum dapat tercapai khususnya dalam permasalahan sampah". Ucapnya.


Menurutnya, untuk mewujudkan lingkungan bersih, tentu dibutuhkan usaha yang melibatkan dukungan semua orang. 


Foto bersama oleh M. Warman


"Jadi untuk mengatasi permasalahan sampah yang selama ini menjadi persoalan, perlu adanya peran dari semua pihak. Sehingga sampah bisa teratasi dari sumbernya". Tuturnya.


Lukman menjelaskan, satgas citarum harum setiap hari rutin membersihkan sungai, hal yang sering ditemukan saat pembersihan adalah sampah yang di dominasi sampah rumah tangga.


"Pembersihan sering kami lakukan di daerah aliran sungai, sampah rumah tangga masih di dominasi khususnya sampah plastik yang dapat menyumbat aliran sungai yang dapat aliran air meluap". Jelasnya.


Untuk itu, pihaknya berharap dengan adanya pengabdian kepada masyarakat ini, masyarakat menyadari akan kebersihan lingkungan. 


"Bersihnya lingkungan bila semua pihak ikut peduli. Mulai saat ini mari kita pilah sampah menjadi yang bernilai. Ubah sampah jadi rupiah sungai bersih masyarakat sehat dan jauh dari bencana". Pungkasnya.


(M. Warman)