Penertiban Bangunan Liar di Maleer Berlanjut, Bersama SKPD Dansektor 22 Adakan Sosialisasi
-->

Advertisement Adsense

Penertiban Bangunan Liar di Maleer Berlanjut, Bersama SKPD Dansektor 22 Adakan Sosialisasi

60 MENIT
Selasa, 28 Juni 2022

60menit.co.id | Dansektor 22 Citarum Harum, Kok. Inf. Eppy Gustiawan, S.I.P., bersama SKPD Pemkot Bandung adakan sosialisasi penertiban bangunan liar di wilayah Kel. Maleer Batununggal, Selasa 28/06/2022 (Mg. Oleh)


60MENIT.co.id, Bandung | Penataan dan penertiban di sepadan sungai Cikapundung Kolot terus di lakukan Sektor 22 Satgas Citarum Harum. Hal ini dilakukan untuk Percepatan Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Daerah Aliran Sungai Citarum Sesuai amanah Perpres No. 15 tahun 2018.


Terpantau di lokasi Dansektor 22 Kol Inf. Eppy Gustiawan, bersama SKPD Kota Bandung dan unsur kewilayahan hadir dalam Sosialisasi kepada warga yang bertempat tinggal di sepadan sungai Cikapundung Kolot.


Pada pelaksanaan sosialisasi tersebut menyasar kepada warga RW. 03, 07 dan 08 Kelurahan Maleer Kecamatan Batununggal Kota Bandung. Selasa (28/06/22).


Saat dikonfirmasi, Kol. Inf. Eppy Gustiawan menyampaikan, Sesuai tugas dan fungsinya, Satgas Citarum Harum mengacu kepada Perpres No.15 tahun 2018 tentang Percepatan pengendalian, pencemaran dan kerusakan Daerah Aliran Sungai Citarum. 


“Sungai Citarum merupakan sungai terkotor di dunia, untuk itu, Satgas Citarum Harum ingin menata kembali sungai agar bisa berfungsi sebagai mana fungsinya”. Jelas Eppy.


Dihadiri tokoh dan masyarakat setempat.


Di dalam merawat dan memelihara sungai, Menurut Eppy, tidak bisa secara manual, perlu adanya suatu mobilisasi yang dimana kita memanfaatkan kiri kanannya, bahkan untuk situasi emergensi pun akses bisa masuk termasuk operasional yang mungkin bisa bermanfaat bagi masyarakat.


“Pelaksanaan citarum sudah masuk pada periode ke 4, kegiatan penataan atau penertiban tidak hanya di sini saja tapi di beberapa tempat dan wilayah lainnya”. Tuturnya.


Untuk itu, Eppy meminta kesadaran dan pemahaman kepada warga terkait persoalan ini, di sini kita bekerja tidak sendirian tapi ada tim yang bekerja untuk mewujudkan program ini sesuai dengan fungsi di dinas terkait.


“Sejauh ini alhamdulillah giat yang kami laksanakan berjalan aman dan lancar selama warga bisa sadar dan kooperatif”. Tutup Eppy. 


(Sholeh)