Peltu Aris Santoso DanSub 02 Satgas Sektor 22 Pimpin Pembersihan Sungai Cikendal
-->

Advertisement Adsense

Peltu Aris Santoso DanSub 02 Satgas Sektor 22 Pimpin Pembersihan Sungai Cikendal

60 MENIT
Jumat, 24 Februari 2023

Tampak DanSub 02 (Peltu Aris Santoso) Satgas Citarum Harum Sektor 22 memimpin giat Pembersihan Sungai Cikendal wilayah perbatasan Melong dan Cimahi, Jumat 24/02/2023 (Mg.Oleh)

60MENIT.co.id, Bandung | Sektor 22 Sub 02 Satgas Citarum Harum laksanakan pembersihan sampah dan rumput liar di anak sungai Cikendal wilayah perbatasan antara RW. 32 Kelurahan Melong, Kota Cimahi dengan RW. 03 Kelurahan Gempolsari, Bakul, Kota Bandung. Jumat (24/02/23).


Nampak di lokasi Peltu Aris Susanto Dansub 2 awali giat dengan apel, memberikan arahan kepada personel untuk bisa lebih memaksimalkan kerja lapangan, mengutamakan keselamatan dan kesehatan.


Terpantau juga, tumpukan sampah yang menumpuk pada jaring berhasil di angkat dan meratakan sedimen yang bertujuan agar aliran air lebih merata.


Peltu Aris mengatakan, pembersihan yang di lakukan hasil dari patroli, sehingga kami bisa dengan cepat menangani sampah-sampah yang ada di perbatasan antara Bandung-Cimahi ini.


"Tujuan utama pembersihan sungai selain mengembalikan fungsi sungai, kami ingin membangun kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan khususnya Sungai”. Katanya.


Apel pagi sebelum karyabakti, Dansub 02 Peltu Aris Santoso memberi pemaparan kepada anggota.


Aris menyampaikan, Satgas Citarum harum bersama Baraya dan gober bahu membahu membersihkan dan mengangkat sampah yang menyumbat aliran sungai.


“Tak hanya sampah rumah tangga, ada pula potongan kayu dan bambu yang tersangkut di sekitar sungai. Hal ini menghambat aliran air sungai yang bisa memicu terjadinya banjir saat intensitas hujan tinggi”. Ujarnya.


Selama ini, menurutnya, masih ada masyarakat yang membuang sampah rumah tangga sembarangan ke sungai. Sampah tersebut menumpuk di satu lokasi yang bisa memicu terjadinya banjir.


“Masyarakat perlu diberi pemahaman tentang menjaga ekosistem sungai dan bahaya banjir akibat membuang sampah sembarangan”. Pungkasnya. 


(Sholeh)