![]() |
| Alat berat sedang mengeruk sedimentasi Normalisasi Sungai Cipamokolan wilayah RW 02 dan 07 kel Darwati Kecamatan Rancasari, Sabtu 27/05/2023 (zhovena) |
60MENIT.co.id, Bandung | Satgas Citarum Harum Sektor 22 konsentrasi pada Normalisasi Sungai Cipamokolan. Melalui SubSektor 05 dipimpin Peltu Ihwan Maryudin melakukan pengawasan penuh pengerukan sedimentasi dan penataan tanggul berikut pembersihan disposal, Sabtu 27/05/2023.
Pengerukan sedimentasi Sungai Cipamokolan dilakukan di wilayah Rw 02 dan RW 07 Kelurahan Darwati Kecamatan Rancasari Kota Bandung.
Kegiatan pengerukan sedimentasi Sungai Cipamokolan menggunakan 4 unit alat berat mengerjakan di masing-masing fungsi, dengan tujuan percepatan progres normalisasi.
![]() |
| Alat berat ini mengisikan disposal ke truk untuk dipindahkan ke area lain. |
"Kita di sini menggunakan 4 unit alat berat dalam pengerjaan normalisasi Sungai Cipamokolan dengan target di 2 Rw yaitu RW 02 dan RW 07 Kelurahan Darwati ini, biar selesai lebih cepat," ujar Ihwan.
Masing-masing alat berat mengerjakan bidang penataan area, perapihan disposal yang dibuatkan tanggul, pengerukan sungai sepanjang 30 M³ dan pengangkutan sedimen sebanyak 206 M³.
Konsentrasi Satgas Citarum Harum Sektor 22 pada normalisasi Sungai Cipamokolan mendasar kepada tugas menciptakan keutuhan sungai. Sebagi antisipasi menghindari bencana banjir yang disebab oleh overlap debit air sungai, mengembalikan luas dan volume sungai.
![]() |
| Disposal lainya langsung pada pembuatan tanggul sungai. |
Menurut Peltu Ihwan Maryudin, hasil akhir normalisasi sungai ini akan berdampak positif bagi masyarakat setempat, yaitu bisa meningkatkan transaksi perekonomian, menambah daya tarik masyarakat dan umum dengan adanya bentangan luas sungai yang disertai dengan kerapihannya.
"Jika sudah selesai total dalam pengerukan sedimentasi Sungai Cipamokolan, maka daya tarik sungai Cipamokolan akan meningkat pula. Karena ini dipengaruhi oleh rapih dan bersihnya sungai yang disertai jalan inspeksi kanan kiri sungai aktif," imbuh Ihwan.
Hasil normalisasi ini sangat jelas akan menuntaskan bencana banjir langganan jika musim hujan. Satgas Citarum Harum Sektor 22 berisi keras menegakkan percepatan penanggulangan pengendalian pencemaran dan kerusakan daerah aliran sungai.
(zho)





