 |
| Sekretaris BLK Subang, Adi Fuadi, S.H.I., memasangkan helm ke Peserta Pelatihan Operator Forklift (ridho) |
60Menit.co.id, Subang | Sebanyak 42 peserta berhasil lolos seleksi dan mengikuti pelatihan operator Forklift yang diselenggarakan oleh Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kabupaten Subang.
Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama dengan PT Visma Plus sebagai Perusahaan Jasa Keselamatan dan Kesehatan Kerja (PJK3) dan BUMD PT Subang Energi Abadi (SEA).
Pelatihan operator Forklift ini dibuka langsung oleh Sekretaris BLK Subang, Adi Fuadi, S.H.I., Direktur Utama PT Visma Plus, Made Ima Lestari, S.K.M., dan perwakilan BUMD PT SEA, Nur Fitriani Agustina. Acara pembukaan berlangsung di Gas Training Center PT SEA pada Senin (20/10/2025)
"Peserta yang lolos adalah masyarakat umum, yang berhasil menyisihkan sekitar 2000 peminat. Seleksi dilakukan secara online langsung oleh Kementerian Ketenagakerjaan. Karena keterbatasan anggaran, hanya 42 orang yang lulus. Saya berharap peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini semaksimal mungkin," ujar Adi Fuadi.
Sementara itu, Direktur Utama PT Visma Plus, Made Ima Lestari, S.K.M., berharap para peserta dapat mengikuti seluruh rangkaian pelatihan hingga tuntas.
"Saya berharap para peserta dapat mengikuti pelatihan ini dengan lancar hingga mendapatkan sertifikasi. tidak hanya itu, peserta pelatihan juga kami bekali dengan aspek K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja). Ke depannya, kami dari PT Visma Plus Corp selaku PJK3 tidak terbatas pada pelatihan forklift saja, kami mampu menggelar kegiatan pelatihan keterampilan lainnya, yang tentunya disesuaikan dengan kebutuhan industri," ungkapnya.
 |
| Foto bersama: narasumber, pelaksanaan kegiatan, instruktur dan peserta pelatihan. |
Fauzi Awalludin, Dipl.OSH, S.H.I., selaku penanggung jawab pelatihan, memaparkan agenda pelatihan secara teknis, "Pelatihan kami dibagi dalam dua rombongan belajar (rombel). Rombel A akan menjalani bimbingan materi teori selama tiga hari, sementara Rombel B akan fokus pada praktik pengenalan forklift. Setelah itu, keduanya akan saling bergantian. di hari keenam, kami akan melaksanakan evaluasi dan ujian, yang tentunya dibimbing oleh instruktur bersertifikasi. Selain mendapatkan sertifikat kelulusan, peserta juga akan memperoleh Surat Izin Operator (SIO) Forklift langsung dari Kementerian Ketenagakerjaan," jelasnya.
"Tentunya kami berharap lulusan ini dapat siap kerja, memiliki bekal K3, dan terserap langsung oleh industri tenaga kerja," pungkasnya.
(Ridho b'w)